Sejarah Singkat Pondok Pesantren Darussalam Kersamanah Garut
Periode Cikal Bakal Darussalam bermula pada tahun 1915, Almarhum H. Ahmad mendirikan Pesantren yang pengelolanya diserahkan kepada putra beliau KH. Ishaq Asy’ary. Meskipun dalam suasana penjajahan, pesantren ini berkembang pesat, terbukti dengan berdatangannya para santri dari berbagai daerah. Namun, pada tahun 1954 terjadi masa vakum karena adanya gangguan keamanan dan KH. Ishaq Asy’ary mengungsi ke Bandung serta wafat di sana pada tahun 1958.
Masjid Jami' dan Asrama Pondok Pesantren Darussalam Kersamanah Garut |
Sekembalinya KH. Ahmad Ghozali Mu’thie, S.Ag. dari Gontor pada tahun 1972 didirikanlah Pondok Pesantren dengan nama “Darussalam” atas restu KH. Imam Zarkasyi (Pimpinan Pondok Modern Gontor).
Mulai saat itu didirikanlah tingkat tsanawiyyah dengan memakai kurikulum Gontor, kemudian dibantu oleh KH. Asep Sholahuddin Mu’thie, BA. Sekembalinya dari Gontor tahun 1978.
Pada tahun 1986, sekembalinya KH. Cecep Ishaq Asy’ary Mu’thy dari Gontor tepatnya pada tanggal 9 Desember 1986 didirikanlah Tarbiyatul Mu’allimin Al-Islamiyyah (TMI) dengan santri pertama berjumlah 19 orang.
Dan pada tahun 1995, tepatnya 20 Mei 1995 didirikanlah Pesantren Darussalam Putri yang diresmikan oleh Bupati Garut Drs. H. Toharuddin Gani.
Profil Singkat Pondok Pesantren Darussalam Kersamanah Garut
Tarbiyatul Mu’allimin Al-Islamiyyah (TMI) adalah salah satu jenjang pendidikan yang terprogram dan tengah diselenggarakan secara klasikal:
– Kelas Reguler, dengan rentang masa belajar 6 tahun, diperuntukan bagi siswa/i lulisan SD/MI.
– Kelas Intensif, dengan rentang masa belajar 4 tahun diperuntukan bagi siswa/i lulusan SMP/MTs atau SMA/MA.
Keberlangsungan sistem pendidikan tingkat TMI Pondok Pesantren Darussalam sudah mendapat pengakuan:
Di dalam negeri dengan SK. MENDIKNAS No. 25/c/Kep/MN/2005, bahwa ijazah TMI setara SMA, dan PMA (Peraturan Menteri Agama) RI No. 18 Tahun 2014 setara madrasah Aliyah, sehingga lulusannya berhak untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi, baik Perguruan Tinggi Negeri, maupun Swasta, bahkan layak dipergunakan untuk memasuki lapangan kerja.
Di luar negeri dari Pemerintah Mesir, seperti tertera di dalam SK yang diterbitkan oleh Kantor Urusan Mahasiswa Asing Universitas Al-Azhar Kairo dan ditanda tangani oleh direkturnya Fauzi Abdel Samii Zaidan, status Mu’adalah bagi ijazah TMI Pondok Pesantren Darussalam, yakni disamakan dengan ijazah SMA Al-Azhar Mesir, sehingga lulusan TMI berhak untuk melanjutkan pendidikan ke Universitas tersebut.
Letak Alamat Pondok Pesantren Darussalam Kersamanah Garut
Kampus Pondok Pesantren Darussalam berlokasi diJl. Kurnia Bandung – Tasikmalaya KM 60, Sindangsari, Kersamanah, Kabupaten Garut, Jawa Barat 44185
Web: http://darussalamgarut.or.id/
Email: admin@darussalamgarut.or.id
Telp. Pondok: 081323356515
Telp. pendaftaran:
081221090328 (Ust. Adang Hasan Khoiruddin-Pusat)
(0265) 7083285 (Ust. M. Syahid-Tasikmalaya)
08179109078 (Ust. Surodi Wijaya-Lampung)
(0262) 2249003 (Kholid Hamdani -Garut Kota)
08191182333 (Bripka. Asep Komaruddin -Cianjur)
081219020467 (Ust. Aceng Imam Ahmad- Jabodetabek)
Sarana dan Prasarana (Fasilitas) Pondok Pesantren Darussalam Kersamanah Garut
Keilmuan: Perpustakaan, Lab. Al-Qur’an, lab. Ipa/Biologi, Lab. Komputer, Lab. Bahasa, dan Multimedia.Keolahragaan: Sepakbola, Futsal, Basket, Badminton, Volley Ball, Tenis Meja, dan sepak Takraw.
Kesenian: Drumband, Rebana, Band, Marawis, Hadrah, Nasyid, dan Kesenian Daerah.
Keterampilan: Komputer, Handycrapt, Otomotif, Elektronik, Menjahit, Tata Rias, dan Tata Boga.
Pendaftaran Pondok Pesantren Darussalam Kersamanah Garut
Persaratan
- Menyerahkan photo copy Akte Kelahiran/Surat Kenal Lahir, Kartu Keluarga dan KTP Orang Tua/Wali (pada saat pendaftaran).
- Menyerahkan pas photo berwarna 3×4 dan 2×3 (masing-masing 3 lembar) putri berjilbab dan putra berkemeja putih berdasi.
- Menyerahkan photo copy STTB dan Surat Kelulusan Ujian Nasional berikut Nomor Induk Siswa Nasional dan photocopy raport terakhir.
- Menyerahkan surat kelakuan baik dan bebas narkoba dari sekolah asal.
- Berbadan sehat dengan menunjukan bukti surat keterangan dari POSKESTREN Darussalam
- Mengikuti ketentuan-ketentuan dan iuran-iuran yang telah ditetapkan pada waktu pendaftaran.
- Lulus ujian seleksi masuk yang terdiri dari:
- Ujian Lisan (Psichotest, membaca al-Qur’an, tulis arab, do’a sehari-hari dan praktek ibadah. (pada waktu pendaftaran).
Ujian Tulis yang dilaksanakan pada hari ahad tanggal 4 maret 2018/16 J. Akhir 1439 untuk tahap prtama dan pada hari ahad tanggal 13 mei 2018/27 Sya’ban 1439 untuk tahap kedua, dengan materi sebagai berikut:
- Kelas Reguler terdiri dari: Fiqih, B. Indonesia dan Matematika.
- Kelas Intensif terdiri dari: Fiqih, B. Indonesia, B. Inggris dan Matematika.
Rincian Biaya Masuk dan Biaya Bulanan
BIAYA MASUK- Uang Pendaftaran: Rp. 175.000,-
- Uang Meja Kursi: Rp. 1.500.000,-
- Uang Sumbangan Asrama: Rp. 1.500.000,-
- Uang Khutbatul ‘Arsy: Rp. 220.000,-
- Uang Listrik /Semester: Rp. 330.000,-
- Uang Kertas /Semester: Rp. 250.000,-
- Uang Organisasi /Semester: Rp. 125.000,-
- Uang Kesehatan /Semester: Rp. 80.000,-
- Uang Sewa Lemari /Semester: Rp. 75.000,-
- Uang Buletin (Mingguan FIGUR) /semester: Rp. 70.000,-
IURAN BULANAN
- Uang Dapur/Makan: Rp. 400.000,-
- Uang Infaq: Rp. 250.000,-
TOTAL: Rp. 650.000,-
REKAPITULASI
Biaya Masuk: Rp. 4.325.000,-
Iuran Bulanan: Rp. 650.000,-
TOTAL: Rp. 4.975.000,-
Sumber: http://darussalamgarut.or.id